Dengan nama Allah yang Mha Pemurah lagi Maha Penyayang
Berkasih sayang adalah fitrah makhluk ALLAh S.W.T. Namun di atas fitrah yang sama mengapa ALLAH begitu menekankan isu mengekalkan hubungan/silaturrahmi/hubungan kasih sayang(yang hak) sepertimana firmanNYA.
"Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhan-mu yang telah menciptakan kamu dari seorang diri, dan dari padanya Allah menciptakan isterinya; dan dari pada keduanya Allah memperkembang biakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain, dan (peliharalah) hubungan silaturrahim. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu"(An Nisa':1)
Penekanan terhadap isu ini sehingga terdapat ayat amaran berkenaan orang yang memutusakan kasih/silaturrahmi dikalangan manusia(Ibu dan anak, anak dan bapa, sesama saudara dll) sepertimana dalam firmanNYA:
"Orang-orang yang merusak janji Allah setelah diikrarkan dengan teguh dan memutuskan apa-apa yang Allah perintahkan supaya dihubungkan dan mengadakan kerusakan di bumi, orang-orang itulah yang memperoleh kutukan dan bagi mereka tempat kediaman yang buruk (Jahannam)" (Ar Rad':13) "Mereka itulah orang-orang yang dila'nati Allah dan ditulikan-Nya telinga mereka dan dibutakan-Nya penglihatan mereka"(Muhammad : 23)
Dengan ini,dapat kita gambarkan dan bandingkan betapa tuntutan untuk mengekal/menyambung silaturahmi dan menjauhi memutuskan kasih.
Sumber: Tazkirah Al-Bait, blog senior
Kredit: Khalifah Muda
Berkasih sayang adalah fitrah makhluk ALLAh S.W.T. Namun di atas fitrah yang sama mengapa ALLAH begitu menekankan isu mengekalkan hubungan/silaturrahmi/hubungan kasih sayang(yang hak) sepertimana firmanNYA.
"Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhan-mu yang telah menciptakan kamu dari seorang diri, dan dari padanya Allah menciptakan isterinya; dan dari pada keduanya Allah memperkembang biakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain, dan (peliharalah) hubungan silaturrahim. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu"(An Nisa':1)
Penekanan terhadap isu ini sehingga terdapat ayat amaran berkenaan orang yang memutusakan kasih/silaturrahmi dikalangan manusia(Ibu dan anak, anak dan bapa, sesama saudara dll) sepertimana dalam firmanNYA:
"Orang-orang yang merusak janji Allah setelah diikrarkan dengan teguh dan memutuskan apa-apa yang Allah perintahkan supaya dihubungkan dan mengadakan kerusakan di bumi, orang-orang itulah yang memperoleh kutukan dan bagi mereka tempat kediaman yang buruk (Jahannam)" (Ar Rad':13) "Mereka itulah orang-orang yang dila'nati Allah dan ditulikan-Nya telinga mereka dan dibutakan-Nya penglihatan mereka"(Muhammad : 23)
Dengan ini,dapat kita gambarkan dan bandingkan betapa tuntutan untuk mengekal/menyambung silaturahmi dan menjauhi memutuskan kasih.
Sumber: Tazkirah Al-Bait, blog senior
kerana KUASA pemimpin dan penyokong sanggup bermusuh dengan kumpulan yang bertentang..
BalasPadamdenaihati: mungkin kumpulan yg ditentang 2 menentang Allah S.W.T...kmbalilah kpd Al-Quran n As-Sunnah... pasti x tersesat.. Insya'Allah...
BalasPadamsangat harap2 kepada keamanan yang dianjurkan oleh islam!
BalasPadamermmm
Protonians: samela... jgn berhenti berharap.. teruskan dgn kerja kte sama2 menegakkan Islam..
BalasPadamhurm, bab ni yang lemah skit...ades
BalasPadammohdisa:bab yg mana 2 bro?hehe
BalasPadam